Sejak Bulan Februari 2016 ini, Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta telah melaksanakan program pelatihan teknologi alat berat dengan mendatangkan ahli dari industri. Kegiatan ini merupakan salah satu program hasil kerjasama antara FT UNY dengan PT Thiess Contractors Indonesia yang bertujuan untuk mengembangkan pendidikan dan pelatihan di bidang alat berat. Seperti yang dikatakan Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta, Dr. Zainal Arifin, M.T., bahwa melalui program pelatihan ini akan menguatkan lulusan di bidang alat berat. Selain itu, juga dapat memperkuat Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif secara berkelanjutan, di mana melalui kegiatan pelatihan dan sharing dengan praktisi industri secara langsung, maka akan mendukung relevansi antara Pendidikan Teknik Otomotif dengan lingkungan kerja.
PT Thiess contractors Indonesia merupakan perusahaan yang bergerak di bidang kontraktor alat berat serta pertambangan berskala Internasional.PT Thiess Selama ini melaksanakan program pendidikan dan pelatihan mekanik alat berat melalui program apprentice di training center yang dimilikinya. Oleh sebab itu, PT Thiess sangat berpengalaman dalam kegiatan pendidikan dan pelatihan di bidang alat berat.
Program pelatihan alat berat ini dilaksanakan dalam periode 3 gelombang dengan sistem blok untuk materi basic mechanics, teknologi engine alat berat, system electrical dan elektronik alat berat, serta powertrain dan hydraulic system alat berat baik secara teori maupun praktik. Gelombang pertama dilaksanakan selama 3 minggu dari pertengahan Februari-Maret, gelombang kedua 2 minggu dari Akhir bulan Maret- awal bulan April, serta gelombang ketiga direncanakan pada Bulan Mei 2016. Partisipan pelatihan dari mahasiswa berjumlah 20 orang mahasiswa semester VI, serta sebagian dosen otomotif. Pelatihan dilakukan oleh beberapa ahli/trainer dari PT Thiess untuk ahli Engine adalah Bp. Budi Fitriatmoko, untuk electrical dan elektronik system alat berat oleh Bp. Suseno Joko Wijaksono , serta untuk powertrain dan hydraulic system oleh Bp. Imron Chamid Azis.
Salah satu Dosen peserta pelatihan, Tafakur, S.Pd.,M.Pd. menambahkan bahwa: “Dengan adanya pelatihan berbasis industry yang berskala global seperti ini, dapat menambah wawasan, meningkatkan kemampuan, serta menjamin relevansi dan sinkronisasi antara lembaga pendidikan kejuruan dengan industry kaitannya dengan penyelenggaraan pendidikan di Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif FT UNY untuk mencapai standar industry tingkat nasional bahkan internasional”.